------------------------------------------------------------------------
Senja diujung mata, membuncahkan air mata, seolah tak rela jika mendung menjadi pihak ketiga, penghalang cintanya kepada bintang yang setia dikedipnya..~Dikadikong Mahardika
------------------------------------------------------------------------
Engkaukah itu pelangi? Yang telah melingkarkan cincin dijemari hujan, diantara senja yang menghujam? ~Dikadikong Mahardika
------------------------------------------------------------------------
Pelangi itu membelah langit sempurna tanpa malu, begitu percaya diri seolah tahu bila semua merindu, menebar senyum merengkuh pesona, tapi cuma sementara, sebentar kemudian wajahnya nampak memudar berganti pucat pasi, karena hujan telah berhenti, pelangipun meregang hilang tak nampak lagi.~Dikadikong Mahardika
------------------------------------------------------------------------
Di ujung senja telah kutautkan, sebuah harap dalam temaram, bantulah aku jingga, agar aku terus berdiri dalam putaran roda yang hampir tiba..~Dikadikong Mahardika
------------------------------------------------------------------------
Jika Pagi, Siang dan Malam adalah manifestasi kebahagiaan, maka nari kita cari tahu dimana senja berada..~Dikadikong Mahardika
------------------------------------------------------------------------